
Pernahkah kamu sedang asyik berlari kemudian merasakan nyeri otot di area kaki? Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah kamu memakai sepatu yang salah. Memilih sepatu yang tepat saat akan berolahraga lari menjadi hal yang penting agar tidak mengalami cedera. Salah pilih sepatu lari dapat mengakibatkan kaki merah bahkan memar selepas lari. Perlu diketahui sebelumnya, sepatu lari memiliki sejumlah perbedaan dengan tipe sepatu lainnya, termasuk sepatu jalan.
Sepatu lari bisa ditinjau dari segi bantalan, heel drop, lengkungan, fleksibilitas, dan daya tahan. Terlebih lagi, posisi kaki yang tidak tepat dapat berdampak pada keseluruhan struktur kerangka kamu. Penggunaan sepatu yang tepat akan mempengaruhi performa kamu dan kesehatan kaki saat berlari. Tanpa sepatu yang pas, kamu berisiko mengalami lecet, nyeri kaki, bahkan cedera saat berlari. Untuk itu, perhatikan hal-hal berikut ini ketika memilih sepatu lari yang sesuai.
1. Memilih sepatu sesuai ukuran
Ketika memilih sepatu lari, pastikan untuk memilih sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki. Hindari memilih ukuran yang terlalu besar atau sepatu kekecilan karena bisa menimbulkan lecet. Dikutip dari UCSF Health, tips ketika menentukan ukuran sepatu yang tepat untuk olahraga yaitu menaikkan setengah ukuran dari ukuran sepatu biasa yang kamu pakai. Kenapa demikian? Ini karena kaki bisa membengkak saat berlari sehingga tersedia ruang untuk pembesaran kaki ini. Adanya ruang lebih juga membuat kaki lebih nyaman dan leluasa bergerak ketika berlari.
Selain itu, dalam beberapa kasus, kaki seseorang tidaklah simetris. Artinya, bentuk dan ukuran antara kaki kanan dan kiri bisa jadi berbeda. Tidak mengherankan, beberapa pelari membeli ukuran sepatu yang berbeda untuk kaki kanan maupun kiri.
2. Sesuaikan dengan jenis trek lari
Mengetahui informasi lengkap tentang trek lari yang akan dijadikan olahraga adalah hal penting. Pasalnya, sepatu lari untuk lintasan jalan raya dan alam berbeda. Oleh karenanya, pastikan terlebih dahulu akan berlari di wilayah seperti apa.
Berdasarkan trek lari, sepatu lari sebenarnya dibagi menjadi 3 jenis, yaitu road-running shoes, trail-running shoes, dan cross-training shoes. Road-running shoes berlaku bagi para pelari yang biasanya lari di jalan, trotoar, atau lapangan yang datar dan keras. Trail-running shoes digunakan untuk lari di di trek yang naik-turun, seperti di perbukitan dengan jalan tanah tidak rata yang dipenuhi batu, lumpur, atau akar pepohonan. Trail-running shoes memberikan stabilitas pada kaki untuk menghadapi jalur yang ekstrem. Sementara itu, sepatu lari jenis cross-training shoes dirancang untuk olahraga di dalam ruangan atau studio, misalnya olahraga di gym atau untuk latihan crossfit.
3. Pilih sepatu dengan bantalan empuk
Kamu sebaiknya juga memilih sepatu olahraga lari yang memiliki permukaan atau bantalan sepatu yang empuk. Ini demi kenyamanan dan kesehatan kaki kamu. Bantalan empuk pada sepatu lari dapat meredam benturan saat kaki menyentuh tanah. Fungsi ini mengurangi tekanan pada sendi-sendi, seperti pergelangan kaki, lutut, dan pinggul.
Sepatu yang memiliki bantalan empuk juga dapat membantu mengurangi kelelahan pada kaki selama dan setelah berlari. Karena sepatu dapat meredam benturan dengan permukaan dan mengurangi tekanan, aliran darah di area kaki menjadi lebih lancar, sehingga mencegah tegang otot. Kamu pun bisa berlari lebih nyaman dan fokus sepenuhnya menerapkan teknik berlari yang tepat untuk mencapai tujuan latihan kamu.
4. Pilih yang memiliki sirkulasi baik
Hampir semua jenis olahraga, termasuk lari, membutuhkan sepatu yang memiliki sirkulasi udara yang baik. Pasalnya, saat berlari, kaki menghasilkan banyak keringat. Jika sepatu tidak memiliki ventilasi yang baik, kelembaban akan terperangkap di dalam sepatu. Bagian dalam sepatu yang terlalu lembab dapat meningkatkan risiko iritasi kulit, lecet, bahkan infeksi jamur. Kaki yang terlalu panas dan lembab juga terasa tidak nyaman sehingga bisa mengganggu konsentrasi kamu. Sebaliknya, sepatu dengan sirkulasi udara yang baik membuat kaki kamu tetap sejuk dan kering sehingga kamu terus merasa nyaman selama berlari.
5. Beli sepatu di offline store
Dengan berbelanja secara langsung, kamu dapat mengamati sepatu lari incaran secara lebih detail. Cobalah pakai sepatu, lalu rasakan apakah jempol kamu di pangkal sepatu terasa penuh. Jika iya, berarti ukurannya terlalu pas.
Kenakan kaos kaki saat mencoba sepatu, rasakan apakah sepatu terasa lebih sempit atau pas. Pasalnya, ketika berlari nanti, kamu juga akan menggunakan kaos kaki, jadi hindari memilih ukuran yang terlalu pas. Berdirilah untuk memeriksa panjang dan lebar sepatu. Cobalah angkat tumit kamu, lalu jalan kaki berkeliling toko untuk memastikan sepatu terasa nyaman ketika digunakan.
Jangan ragu untuk mencoba beberapa pasang sepatu sebelum membeli. Setiap merek dan model memiliki perbedaan kecil yang mempengaruhi kenyamanan ketika digunakan. Kenakan sepatu dan berjalan-jalan sedikit di toko untuk memastikan sepatu benar-benar cocok dan nyaman. Sehingga disarankan untuk datang langsung ke toko agar dapat langsung mencobanya.
6. Pilih Sepatu dengan Toe Box Lebar
Setiap orang memiliki bentuk kaki yang berbeda-beda, dan hal ini sangat mempengaruhi kenyamanan saat berlari. Mengetahui bentuk kaki akan membantu dalam memilih sepatu dengan tepat. Sehingga kaki akan terasa nyaman ketika berlari jika menggunakan sepatu yang sesuai dengan bentuk kaki.
Sesuai namanya, toe box terletak di bagian depan sepatu dan nantinya akan ditempati jari-jari kakimu. Pilih sepatu dengan ukuran toe box yang lebar sehingga telapak kaki bagian depanmu bisa melentur dan melebar secara alami, baik lebar maupun panjangnya. Selain itu, hindari memilih sepatu dengan toe box yang terlalu sempit. Pasalnya, kondisi ini berpotensi membuat jarimu kram atau tergesek. Tipsnya, ketika mencoba sepatu lari, coba goyangkan setiap jari di dalam. Bila bisa, maka sepatu tersebut memiliki toe box yang lebar.
Setelah berhasil memiliki sepatu running impian, sebaiknya kamu memiliki produk perawatan sepatu yang proper. Produk Flap Shoes Care merupakan produk perawatan sepatu yang telah dipercaya ribuan orang. Berpusat di Kota Salatiga, Flap Shoes Care juga melayani penjualan grosir atau dalam jumlah besar.
Leave a Reply