10 Kesalahan dalam Merawat Sepatu Kulit

Bagi sebagian orang, merawat sepatu kulit cukup rumit dan memakan waktu. Sepatu kulit juga biasanya lebih mahal daripada sepatu dari bahan lain, sehingga perawatan yang tepat akan membantu kamu menghemat uang dalam jangka panjang. Dengan cara melakukan perawatan yang tepat, kita bisa memperpanjang umur sepatu sehingga tidak perlu membeli sepatu baru terlalu sering.

Lebih sulitnya lagi sepatu kulit tidak boleh sering terkena air agar materialnya tetap terjaga. Bahan kulit memiliki pori-pori yang mudah menyerap air dan membuatnya jadi lebih sulit dikeringkan. Kondisi ini dapat menyebabkan materialnya menjadi kering dan pecah, sehingga merusak penampilan sepatu. Perawatan khusus juga diperlukan karena bahan kulit sendiri sangat rentan terhadap kerusakan akibat paparan sinar matahari, debu, dan kotoran. 

Kulit yang kering juga dapat pecah dan mengelupas, sehingga merusak penampilan dan mempersingkat umur sepatu. Seperti kulit manusia pada umumnya, bahan sepatu kulit juga memerlukan perawatan yang khusus. Membersihkan secara teratur bisa membantu menjaga kelembaban dan menghindari kerusakan kulit, sehingga sepatu bisa bertahan lebih lama. Sebelum melakukan perawatan sepatu kulit, baiknya kamu mengetahui jenis kulitnya agar perawatannya lebih tepat. Berikut beberapa jenis kulit sepatu yang perlu kamu ketahui:

• Kulit Sapi: Kulit sapi adalah jenis kulit yang paling umum digunakan dalam pembuatan sepatu pria. Kulit sapi dikenal karena kekuatannya dan kemampuannya untuk tetap awet dalam jangka waktu yang lama.
• Kulit Domba: Kulit domba sering digunakan dalam sepatu pria karena kelembutannya yang alami. Sepatu kulit dari domba cenderung memberikan kenyamanan yang tinggi bagi pemakainya.
• Kulit Kambing: Kulit kambing juga sering digunakan dalam pembuatan sepatu pria. Kulit ini memiliki tekstur yang lembut dan lentur, membuat sepatu lebih mudah menyesuaikan dengan bentuk kaki.
• Kulit Buaya: Meskipun jarang digunakan dalam sepatu sehari-hari, kulit buaya memberikan tampilan yang mewah dan unik. Sepatu dengan kulit buaya biasanya menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan kesan eksklusif dan bergaya.

Setelah mengetahui kesulitan merawat sepatu kulit saatnya kamu mengetahui sepuluh kesalahan dalam merawat sepatu. Jangan sampai melakukan salah satu dari kesalahan berikut ya.

1. Menggosok sepatu terlalu keras sampai merusak permukaan kulit. Sebaiknya ketika melakukan perawatan, lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak bahan sepatu.
2. Mengguyur sepatu dengan air saat mencuci atau bahkan di rendam semalaman dengan deterjen cuci baju. Sebaiknya mencuci sepatu kulit dengan benar menggunakan produk yang di khususkan untuk melakukan perawatan sepatu. Sepatu yang sering terkena air akan lebih mudah terkelupas.
3. Tidak memastikan alat yang digunakan untuk merawat sepatu seperti kain atau kuas dari debu atau kotoran lain. Sebaiknya alat kebersihan juga harus bersih dan bebas dari noda kotoran. Jika kamu melewatkan step ini, yang ada kotoran di kain atau sikat justru menempel di sepatu kamu. Bahaya banget kan.
4. Menjemur sepatu di bawah sinar matahari langsung. Hal ini akan berakibat fatal dan merusak sepatu kamu. Panas matahari yang langsung mengenai sepatu dapat merusak lapisan kulitnya. Sebaiknya kamu hanya mengangin-anginkan sepatu atau menggunakan pengering khusus.
5. Tidak merekondisi bahan kulit sepatu agar tetap lembut dan kenyal dengan menggunakan produk pelembut dikhususkan untuk sepatu. Layaknya kulit manusia, kulit sepatu juga perlu dilembabkan dan di rekondisi dengan bahan khusus. Melapisi sepatu kulit dengan bahan khusus untuk melembabkan dapat mengembalikan minyak alami dari kulit yang telah kering karena pemakaian.
6. Menyimpan sepatu di dalam kotak yang tertutup rapat. Karena hal ini akan meningkatkan kelembaban dan memicu pertumbuhan jamur. Sebaiknya kamu menyimpan sepatu di tempat dengan sirkulasi yang baik dan bisa ditambahkan silica gel untuk mencegah jamur.
7. Tidak menggunakan Penyangga sepatu yang biasanya memiliki bentuk menyerupai punggung kaki dan dimasukkan ke dalam sepatu. Benda ini memiliki manfaat untuk menjaga bentuk sepatu untuk mencegah lipatan dan kerutan pada permukaan sepatu kulit. Sebaiknya kamu menggunakannya gar bentuk sepatu kamu tetap terjaga.
8. Menyimpanan sepatu secara terpisah dapat melindungi dari debu, kotoran, dan potensi jamur akibat kondisi sepatu yang lembab. Kamu bisa mengunakan rak khusus sepatu yang memiliki sekat antar ruang sepatu sehingga antar sepatu tidak berdekatan.
9. Tidak segera membersihkan sepatu setelah digunakan. Akibatnya, debu dan kotoran yang menempel pada sepatu akan lebih sulit untuk dibersihkan. Pada akhirnya, kondisi ini dapat merusak bahan sepatu bahkan membuat warna pudar. Sebaiknya langsung bersihkan sepatu dengan produk pembersih untuk fast cleaning, sehingga noda baru bisa segera hilang sebelum melekat di sepatu. Ulangi pembersihan setelah kamu luang dengan melakukan deep cleaning atau mencuci sepatu secara menyeluruh.
10. Menggunakan sepatu yang sama secara terus menerus setiap hari. Ini akan membuat kondisi sepatu kamu cepat rusak, dari segi kelenturan bahkan mengalami kondisi aus. Kamu juga perlu menyesuaikan jenis sepatu kamu dengan aktivitas dan kondisi cuaca.

Setelah mengetahui 10 kesalahan dalam merawat sepatu kulit, sekarang sebaiknya kamu memiliki produk perawatan sepatu yang proper termasuk sepatu bahan kulit. Produk Flap Shoes Care merupakan produk perawatan sepatu yang telah dipercaya ribuan orang. Berpusat di Kota Salatiga, Flap Shoes Care juga melayani penjualan grosir atau dalam jumlah besar.